Minggu, 7 Mei 2017 sekitar pukul 09.00 WIB kami berkumpul di POM Bensin
Sleko Tuban Jl. Pahlawan Tuban, awal pertama yang datang HWR dari
Kecamatan Tambakboyo dialah Mas AMAR, biasa dijuluki "kang brengos amar"
karena ada keluarga yang tinggal disurabaya, yaitu Istrinya tercinta
dan anak yang cantik tentunya hingga mas amar ini rela membawa Helm
untuk mantan kekasihnya itu (istri tercinta) agar orang yang dicintai
tersebut aman, kudu safety ridding tentunya.
Selang
waktu beberapa menit kemudian disusul HWR Sukolilo Mas Mendy. Beliau ini
adalah ketua kami dituban, leader kami pula saat bersama di jalan raya.
Kemudian HWR Bejagung dan Karang ini bersama-sama untuk berangkat ke
POM Sleko dengan motor honda win 100 tentunya, Ya iya lah... masak Matic
? Kita mah cowo' ya harus pake motor cowo. Hehehe... Oke lanjut, kami
HWR Agus dan HWR Rico pun menyusul mas Amar yang sudah jauh-jauh dari
Kecamatan Tambakboyo ke Tuban hanya untuk memenuhi undangan sambang
dulur lamongan.
Tepat pukul
10.00 WIB kami sudah siap semua, safety ridding dan BBM sudah terisi
secukupnya untuk tujuan Lamongan, Alhamdulillah Rp. 50.000,- gak akan
habis meskipun keliling se Kabupaten Lamongan. Sebelum berangkat seperti
biasa kita berdo'a agar perjalanan kami semua dilindungi Tuhan YME,
amin.
Seperti biasa kami gas bersama berjejer rapi agar
tidak menggangu pengguna jalan yang lain, dipimpin leader HWR Tuban
(Mendy) dibelakangnya HWR Rico, disusul HWR Agus dan paling belakang HWR
Amar. Dipertengahan jalan kami menghampiri HWR dari Singgahan Beliau
adalah Om Heri yang sudah menunggu di Pojok Timur Pasar Agrobis Babat.
Kami berempat kemudian berjabat tangan kepada Om Heri sambil temu kangen
karena sudah lama tidak bertemu, ngobrol sedikit karena Om Heri tidak
membawa Honda Win akan tetapi membawa Motor Thunder yang 150cc,
dikarenakan motor Win Beliau dipinjam temannya gak kembali-kembali.
Hehe.... Jangan-jangan ikut suka kemudian membeli sendiri,
Alhamdulillah...
Kemudian kami berlima berangkat lagi
untuk melanjutkan Perjalanan menuju Kabupaten Lamongan, sekitar pukul
11.15 WIB kami semua tiba di lokasi titik kumpul yaitu di cafe Berlian
Lamongan, tempatnya asyik dan rame pengunjungnya. Disana sudah ada
anggota HWR Tuban Mas Adib yang sudah menunggu, karena dia berangkat
dari tempat kerjanya di Gresik.
Kami semua disambut
dengan Ramah Om Kastur awal pendiri HWR Lamongan, beliau ini mentraktir
kami yang jauh-jauh dari tuban dengan minuman dan kopi berdasarkan
pesanan, kemudian beliau mengajak kami berfoto bersama di depan Kantor
PDAM Lamongan lalu lanjut dijamu di rumahnya OM Kastur yang jaraknya
kurang lebih 12 Km dari kota Lamongan. Kami semua disuguhi hidangan yang
sangat enak sekali sampai perut kami semua kenyang.
Setelah disuguhi berbagai makanan dan minuman dirumah Om Kastur,
akhirnya kami diajak juga ke medan yang sangat menantang offroad,
lokasinya kami sama sekali tidak pernah menyangka bahwa kami diajak ke
rute offoard dan dimanjakan mata kami dengan keindahan alam yang sangat
alami, kami menyelusuri jalan hutan, waduk, sungai dengan jembatan kayu,
persawahan dan bebatuan kapur juga. Huh, sangat menantang pokoknya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Mantab buat mas Agus, ceritanya Lucu jg, BTW thundernya 250 cc he he, trus motor winku ndak kembali beneran tp saldo rekening nambah sih (dibohongi demi temen)
BalasHapusBravo HWR tuban...
Hehe... bukan jurnalis asli, mohon maklum. Tapi kenapa sampai motor winnya yang hilang ? Ya sudah, yang penting jiwanya masih WIN om gpp...
BalasHapus